
Piala Presiden bola basket yang juga turnamen pramusim Indonesia Baksetball League (IBL) 2020 digeber mulai 20-24 November di kota Solo, Jawa Tengah. Ajang itu diikuti sembilan peserta tim, tanpa timnas Indonesia. Padahal di liga, timnas masuk sebagai salah satu peserta tim.
Ketua Organizing Committee Piala Presiden, Cahyadi Wanda, mengatakan sejatinya Piala Presiden juga diikuti timnas. Namun batal karena jadwal berdekatan dengan persiapan atlet menuju SEA Games 2019. Multievent olahraga Asia Tenggara itu berlangsung 30 November sampai 11 Desember di Filipina.
"Kami mengundang Timnas, tapi Timnas memiliki konsentrasi fokus sendiri. Sebab, turnamen ini berdekatan dengan SEA Games. Jika terjadi apa-apa, cedera, mereka sangat riskan untuk bermain di sini. Sebab, SEA Games jelas prioritas," kata Cahyadi, di kawasan Jakarta Selatan, Senin (18/11/2019).
Situs Poker Online - Timnas Batal Ikut Piala Presiden 2019
Piala Presiden 2019 membagi peserta menjadi tiga grup. Grup A berisi Satya Wacana Salatiga, Pasific Caesar, Amartha Hangtuah, sementara Grup B diisi Pelita Jaya, Bima Perkasa Jogja, NSH Jakarta, dan Grup C diisi Satria Muda, Louvre Basketball, dan Prawira Bandung.
Turnamen ini akan menggunakan sistem round robin. Satu tim dari setiap grup yang berhak lolos ke baba empat besar, plus satu runner up terbaik.
Baca Juga : 13 Klub Ramaikan Indonesia Muda Basketball Open Tournament 2019
Nah, untuk memaksimalkan para pemain muda yang ada di setiap tim, Piala Presiden berencana untuk memulai turnamen setelah dilangsungkan draf IBL. Dengan begitu, para rookie memiliki kesempatan lebih besar untuk mendapatkan lebih banyak jam terbang sebelum memulai musim reguler mereka awal 2020.
"Pemain asing akan datang Desember. Dengan begitu, ini menjadi kesempatan untuk pemain lokal kita untuk bermain dan ini adalah hal positif," kata Ketua Umum PB Perbasi, Danny Kosasih.
0 Comments